Apakah Anda Ragu Terhadap Hipnoterapi? Jangan khawatir, Hipnoterapi Ilmiah berdasarkan Penelitian di dalam dan luar negeri, Disertai Terapi Solusi Al Qur’an (Qur’anic Solution and Healing) dan Dzikir (Untuk yang MUSLIM). Terbuka semua Agama, Jaminan Kerahasiaan dan Terintegrasi dengan Hipnoterapi, NLP dan SEFT.
Pengertian Hipnosis
Istilah hypnosis berasal dari kata hypnos yang merupakan nama dewa tidur orang Yunani. Istilah tersebut diperkenalkan oleh James Braid, seorang dokter bedah ternama di inggris yang hidup antara tahun 1795 – 1860. Kata hypnos dipilih Braid karena seseorang yang berada dalam kondisi hipnosis kelihatannya seperti tidur. Kondisi hipnosis tidak sama dengan tidur. Orang yang sedang tidur tidak menyadari apa yang sedang dialami dan tidak bisa mendengar suara-suara disekitarnya. Sedangkan orang dalam kondisi hipnosis, meskipun tubuhnya beristirahat (seperti tidur), ia masih bisa mendengar dengan jelas dan merespon informasi yang diterimanya.
Ada beberapa definisi hipnosis yang dibuat oleh para ahli di bidang ini, diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Hipnosis adalah suatu kondisi yang menyerupai tidur yang dapat secara sengaja dilakukan kepada seseorang, di mana seseorang yang dihipnosis bisa menjawab pertanyaan yang diajukan, serta menerima sugesti dengan tanpa perlawanan.
2. Hipnosis adalah teknik atau praktik dalam mempengaruhi orang lain untuk masuk ke dalam kondisi trance hipnosis
3. Hipnosis adalah suatu kondisi di mana perhatian menjadi sangat terpusat sehingga tingkat sugestibilitas (daya terima saran) meningkat sangat tinggi.
4. Hipnosis adalah seni komunikasi untuk mempengaruhi seseorang sehingga mengubah tingkat kesadarannya, yang dicapai dengan cara menurunkan gelombang otak dari beta menjadi alpha dan theta.
5. Hipnosis adalah kondisi kesadaran yang meningkat.
C. Hipnosis Merupakan Fenomena Alami
Kita mengalami kondisi mirip hipnosis minimal 2 kali sehari, yaitu saat kita akan tidur dan bangun tidur tapi masih enggan untuk segera bangun. Pada saat itu tubuh kita dalam keadaan istirahat tapi pikiran masih bekerja walaupun tidak berada dalam kondisi sadar secara penuh.
Contoh lain peristiwa hipnosis yaitu ketika kita menonton film. Kita merasakan tegang, semangat, cemas, sedih, menangis, marah, dan tertawa, padahal kita tidak berhadapan dengan kenyataan, kita tahu bahwa yang kita hadapi adalah cerita fiksi yang ditayangkan melalui media televisi belaka.
Hipnosis adalah fenomena mental alami. Setiap manusia normal punya kemampuan untuk mengalami hipnosis. Kita dapat menolak hipnosis dengan cara mengabaikan semua yang dikatakan penghipnotis.
Seperti halnya kita bisa menolak untuk tidak hanyut oleh cerita dalam film dengan cara memikirkan hal lain ketika menonton film tersebut. Pada dasarnya siapa saja bisa mengalami kondisi hipnosis dan menjadi seorang hipnotis jika kemauan dan kemampuan untuk belajar sudah dimiliki.
Untuk menjadi hipnotis, tidak diperlukan mantra-mantra, upacara-upacara ritual, sesaji, dst. Yang dibutuhkan untuk menjadi hipnotis adalah pemahaman yang benar secara ilmiah perihal hipnosis dan belajar melakukan praktik hipnosis berdasarkan pemahaman tersebut.
Baca Juga : Terapi NLP, SEFT&Hipnoterapi Banjarmasin
- Professional, Scientific
- Bebas Klenik/Magic dan Syirik.
- Tanpa Obat & Tanpa Ketergantungan Terapi.
- Ditangani oleh Certified & Experienced Hypnotherapist, NLP & EFT.
- Klik : PULUHAN PENELITIAN DI PERGURUAN TINGGI INDONESIA
Klik : HUKUM HIPNOTERAPI MENURUT PAKAR SYARIAH
Informasi Hipnoterapi Ilmiah Banjarmasin hubungi :
HP/WA. 0821.4886.9567
Follow IG : hipnoterapi_banjarmasin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar